新ジャカルタ港の計画変更で懸念される中国の影響
新ジャカルタ港の計画変更で懸念される中国の影響
(後半にインドネシア語文あり)
Dampak dari Cina yang dicemaskan dalam hal perubahan proyek pelabuah baru
(Versi Bhs Indonesia di belakang)
インドネシア最大のコンテナ港であるジャカルタのタンジュンプリオク港の貨物量は既に取扱能力を遙かに超えているため、西ジャワ州のチラマヤ漁港に日本政府の協力を得て、新しいコンテナー港を建設することを2011年に決定し、建設準備を進めて来ました。
しかしながら、新政権の副大統領であるユスフ・カラ氏は、最近の上空からの現地視察の結果、国営石油会社のパイプラインが近くを通っていることから、ロケーションとして適切ではないとして、計画の見直しする意向を表明しました。
関係者に言わせると、石油パイプの対策は最初から織り込み済みで、この期に及んでそれを問題視することは全く理解出来ないとのことです。
なぜ突然そのようなことを表明したのか。丁度、ジャカルタとバンドンで開催されているアジアアフリカ会議での、中国の習近平主席の得意然とした姿が思い浮かびました。
ユドヨノ政権により民主化が進められ、スハルト政権下で厳しく制限されて来た中国との関係も改善され、人口の3%でありながらインドネシア経済の90%を支配している華人と中国との繋がりは急速に強化されています。
中国政府が国際政策の基本としているのは、孫子の兵法の一つである『遠交近攻』です。近くの日本を攻めて、遠くのインドネシアと交わる。これが西太平洋の支配に向けた戦略であることは間違いないでしょう。
もしも新しい港の計画が白紙に戻され、その後に中国政府が参入して来るようなことがあれば、インドネシア政府の中枢は既に危ういと考えた方が良いでしょう。
Karena jumlah kargo di pelabuhan Tanjung Priok yang terbesar sebagai pelabuhan container di Indonesia sudah jahu melampaui kemampuan penanganan, maka dengan bantuan dari pemerintah Jepang, sudah memutuskan untuk membangun pelabuhan container yang baru di pelabuhan Cilamaya Jawa Barat pada 2011, dan sudah menjalankan persiapannya.
Namun, Bapak Yusuf Kara, Wakil Presiden pemerintahan baru, setelah meninjau lokasi dari helikopter, sudah menyatakan bahwa akan menilai kembali proyek karena lokasinya tidak layak dengan alasan pipa minyak Pertamina melewati di dekat lokasi itu.
Menurut orang yang bersangkutan, karena tindakan untuk pipa minyak sudah diperhatikan dari semula, maka tidak dapat membayangkan alasan kenapa mempersoalkan itu pada saat ini.
Kenapa menyatakan itu secara tiba-tiba. Saya mengingat sosok Xi Jinping, kepala negara Cina yang memuaskan diri di Konferensi Asia Afrika yang diselengarakan di Jakarta dan Bandung pada saatnya.
Hubungan antara negara Cina dan Orang Indonesia-Tienghua yang berjumlah hanya 3% dari seleuruh penduduk tetapi menguasai 90% dari seluruh perekonomian negara Indonesia diperkuat dengan cepat setelah demokrasi dimajukan oleh pemerintahan SBY dan hubungan antara RI dan Cina yang dibatasi dengan ketat pada zaman pemerintahan Soeharto juga diperbaiki.
Pemerintahan Cina mendasarkan salah satunya strategi militar oleh Sun Tzu “Bersahabat dengan negara yang jauh, berserang dengan negara yang dekat” untuk kebijakan politik antar negara. Berserang dengan Jepang yang dekat tetapi bersahabat dengan Indonesia yang jauh. Inilah strategi untuk menguasai pasifik barat.
Jika proyek pelabuhan baru dibatalkan lalu pemerintah Cina ikut serta, kita harus berhati-hati karena pusat pemerintahan Indonesia bisa saja dianggap telah rawan.